BAB 5
MEMAHAMI DAN
MENDESAIN DATA AKUNTANSI
Jikapada
BAB 2
kitamembahasbagaimanacaramengembangkankeahlianmengidentifikasikejaidansuatu
proses danjugamenggunakan file
transaksiindukuntukmencatatkejadiansertamenyimpaninformasimengenaiagendanbarang/jasa.
Dan pada BAB 3 membahastentangbagaimanacaranya agar
berfokuspadakejadiandanmengenalkantentang diagram aktivitas UML
sebagaialatuntukmemahamikejadiandanpengendalian.
Di BAB 4 kita pun
jugamembahastentangbagaimanacaranyamengidentifikasiresikoygmungkinterjadiselamakejadianberlangsung,
maupunpengendalianataspelaksanaankejadiansertapencatatandanpembaruan file
transaksidaninduk.Sedangkandalam BAB 5
inikitaakanmembahasmengenaipembentukanpemahamanandamengenaikejadianmaupun file
transaksidaninduk.
Pemahamankonfigurasi
file jugasangatpentinguntukdipahamidalam SIA. Penekananterhadappemahamanmengenaipendekatan
basis data relasionaljugamemungkinkanandauntukmenggunakanbersamaandalamsatuaplikasi.
Pada BAB inijugadijelaskanbagaimanacaranyamemberikankarakterpadasuaturelasidengancaramenentukankardinalitasdanmenunjukkanmengapaanalisisinisangatbermanfaatbagianda
UML
merupakansebuahalatbaruyg di
perkenalkansebagaialatbantuuntukmemvisualisasikansuatuhubunganantartabel. UML
sendiritelahmenghasilkan 4 tabelygmendokumentasikanelemen-elemendesaigndaritabelindukmaupuntabeltransaksi,
ygmeliputinamatabel, attribute kunciutama (primary key)danjugakunciasing
(foreign key), sertahubunganantartabel.
Dan pada BAB 6
nantikitaakanmengandalkandesaign data ygdiperkenalkandalam BAB ini. Pada BAB 6
nantikitaakanmengambilmanfaatdaripemahamanandamengenaitabel, attribute,
hubungandanmenjelaskanbagaimanatabelbisamenghasilkanberbagailaporanygdibutuhkan
manager.
BAB 6
MemahamidanMendesain
Query danLaporan
Jikapada BAB
sebelumnyakitamembahastentangpendesainandanpemahamantabel data
padababinikitamemfokuskanpadapengembalian data denganmenggunakkan query
danpenggunaan data untuklaporan. Query sendirimerupakanpermintaanuntuksuatu
data darisatuataulebihdarisuatutabel. Ada 2 carauntukmenyatakan query yaitu
Structured Query Language (SQL) dan Query By Example (QBE). SQL
sendirimerupakanbahasaygmencakupperintahuntukmendapatkankembali data dari basis
data, sedangkan QBE adalahantarmukaantarpenggunagrafisuntukmelakukanhalygsama.
Menggunakkanmetodemanapun,
query tetapdigunakanuntukmenyatakan (1) attribute (field) ygdiinginkan, (2)
tabelygmenyimpaninformasiygdiinginkan, dan (3)
kriterissertakondisiygdigunakanuntukmemutuskan record ygdidapatkankembali. Pada
SQL sendiriperintahinidinyatakandengan SELECT, FROM dan
WHERE.Bentuk/kerangkaumumdesain query itusendiridiberikanuntukpemikirandanmendokumentasikan
parameter query. Query denngansatutabelataulebihjugadibahaspada BAB ini.
Padabagiankeduadari BAB
inidifokuskanpadacaramendesaignlaporan, karenainformasiygdiperolehdari query
seringdigunakandalamlaporan.
Laporansendirimerupakanpenyajianinformasiygterpoladanelemannyaadalah Header
Laporan, Footer Laporan, Header Kelompok, PerincianKelompokserta Footer
Kelompok. Laporanjugamemilikai 4 jenislaporanyakni L daftarSederhana,
LaporanPerincianBerkelompok, LaporanRingkasanKelompokdanLaporanSatuEntitas.
Ke-Empatjenislaporaninijugamemfokuskanpadakejadian,
maupunlaporanygberfokuspadabarang/jasadanagen.Untukkerangkadesaignlaporansendirimeringkasdelapancontoh
sample laporan.Pada BAB ini (bagiankedua)
jugamengembangkanpemahamanandamengenaibagaimana SIA bekerjadanbagaimana SIA
dapatdikembangkan.Padabagiankeduaini pula kitaberfokuspada output data
sedangkanpada BAB selanjutnya (BAB 7) kitaakanberfokuspada input data,
ygmeliputidesaignbentukdanpengendalian internal atasentri data.
BAB 7
MemahamidanMendesainFormulir
Untukmemahamidesainformulirpada
BAB ini, andaterlebihdahuluharusmemahamikejadian-kejadianygada di dalam proses
bisnissertsinformasiapasajaygdikumpulkanselamakejadian. Jikapada BAB 2 membahas
system untukmengidentifikasikejadiandalamsuatu proses. Sedangkanpada BAB 5
kitamembahasinformasiapasajayg di
perlukandalamsuatukejadianygdiidentifikasiolehagen,
barang/jasasertahubunganygdiperlukanantartabel. Dalam BAB inidijelaskanbagaimanacaranyamenambahkan
data formulirketabel-tabelsecaraefisiendanakurat.
Telahdiperkenalkansebuahalatygdapatmengkarifikasiberbagaicaraygdigunakan
system selamakejadianpadasuatu proses ygdisebutdengan Diagram Use Case. Pada
Diagram Use Case yglengkapmampumenunjukkanseluruhkejadianygdigunakanolehsi
system itusendirimaupunsi “pelaku” ygberinteraksidengan system.Padasetiap
Diagram Use Case dapatmemberikanperincianmengenaitransaksiantara system
tertentudenganpenggunanya (Ex/ :Mencatatpesananpelanggan). Deskripsi Use Case
itusendirisangatmembantuuntukmendokumentasikan proses entri data
karnaterlalubesarnyainteraksiygterjadipada system ketikamencatatsebuah data
padaformulir.
Penggunaanformulirsendiriakanmenjadilebihefisiendibandingkanharusmemasukkan
data ketabel data danjugadapatmenimbulkanpeluanguntukmenarapkanpengendalian
internal pada proses entri data.
JikaformulirsudahdibentukmampumenyediakanFiturPencarian, Pemeriksaan Record,
Konfirmasi, AturanValidasi, danfitur-fiturlainnyaygmampumeningkatkanefisiensi
da akurasi proses entri data.
Sebuahpolabarujugasudah
di perkenalkandalam BAB
iniygbergunauntukmendokumentasikanisidanoganisasiformulir.Formulirentri data
sendiridibagimenjaditiga format yakni, Satu record,
BentukTabeldanMultitabel.Padaformulirmultitabelmemerlukanformarformulirutama/subformulir.