Selasa, 29 Oktober 2013

Softskill II


BAB 5
MEMAHAMI DAN MENDESAIN DATA AKUNTANSI


            Jikapada BAB 2 kitamembahasbagaimanacaramengembangkankeahlianmengidentifikasikejaidansuatu proses danjugamenggunakan file transaksiindukuntukmencatatkejadiansertamenyimpaninformasimengenaiagendanbarang/jasa. Dan pada BAB 3 membahastentangbagaimanacaranya agar berfokuspadakejadiandanmengenalkantentang diagram aktivitas UML sebagaialatuntukmemahamikejadiandanpengendalian.
Di BAB 4 kita pun jugamembahastentangbagaimanacaranyamengidentifikasiresikoygmungkinterjadiselamakejadianberlangsung, maupunpengendalianataspelaksanaankejadiansertapencatatandanpembaruan file transaksidaninduk.Sedangkandalam BAB 5 inikitaakanmembahasmengenaipembentukanpemahamanandamengenaikejadianmaupun file transaksidaninduk.
Pemahamankonfigurasi file jugasangatpentinguntukdipahamidalam SIA. Penekananterhadappemahamanmengenaipendekatan basis data relasionaljugamemungkinkanandauntukmenggunakanbersamaandalamsatuaplikasi. Pada BAB inijugadijelaskanbagaimanacaranyamemberikankarakterpadasuaturelasidengancaramenentukankardinalitasdanmenunjukkanmengapaanalisisinisangatbermanfaatbagianda
UML merupakansebuahalatbaruyg di perkenalkansebagaialatbantuuntukmemvisualisasikansuatuhubunganantartabel. UML sendiritelahmenghasilkan 4 tabelygmendokumentasikanelemen-elemendesaigndaritabelindukmaupuntabeltransaksi, ygmeliputinamatabel, attribute kunciutama (primary key)danjugakunciasing (foreign key), sertahubunganantartabel.
Dan pada BAB 6 nantikitaakanmengandalkandesaign data ygdiperkenalkandalam BAB ini. Pada BAB 6 nantikitaakanmengambilmanfaatdaripemahamanandamengenaitabel, attribute, hubungandanmenjelaskanbagaimanatabelbisamenghasilkanberbagailaporanygdibutuhkan manager.




BAB 6
MemahamidanMendesain Query danLaporan


Jikapada BAB sebelumnyakitamembahastentangpendesainandanpemahamantabel data padababinikitamemfokuskanpadapengembalian data denganmenggunakkan query danpenggunaan data untuklaporan. Query sendirimerupakanpermintaanuntuksuatu data darisatuataulebihdarisuatutabel. Ada 2 carauntukmenyatakan query yaitu Structured Query Language (SQL) dan Query By Example (QBE). SQL sendirimerupakanbahasaygmencakupperintahuntukmendapatkankembali data dari basis data, sedangkan QBE adalahantarmukaantarpenggunagrafisuntukmelakukanhalygsama.
Menggunakkanmetodemanapun, query tetapdigunakanuntukmenyatakan (1) attribute (field) ygdiinginkan, (2) tabelygmenyimpaninformasiygdiinginkan, dan (3) kriterissertakondisiygdigunakanuntukmemutuskan record ygdidapatkankembali. Pada SQL sendiriperintahinidinyatakandengan SELECT, FROM dan WHERE.Bentuk/kerangkaumumdesain query itusendiridiberikanuntukpemikirandanmendokumentasikan parameter query. Query denngansatutabelataulebihjugadibahaspada BAB ini.
Padabagiankeduadari BAB inidifokuskanpadacaramendesaignlaporan, karenainformasiygdiperolehdari query seringdigunakandalamlaporan. Laporansendirimerupakanpenyajianinformasiygterpoladanelemannyaadalah Header Laporan, Footer Laporan, Header Kelompok, PerincianKelompokserta Footer Kelompok. Laporanjugamemilikai 4 jenislaporanyakni L daftarSederhana, LaporanPerincianBerkelompok, LaporanRingkasanKelompokdanLaporanSatuEntitas.
Ke-Empatjenislaporaninijugamemfokuskanpadakejadian, maupunlaporanygberfokuspadabarang/jasadanagen.Untukkerangkadesaignlaporansendirimeringkasdelapancontoh sample laporan.Pada BAB ini (bagiankedua) jugamengembangkanpemahamanandamengenaibagaimana SIA bekerjadanbagaimana SIA dapatdikembangkan.Padabagiankeduaini pula kitaberfokuspada output data sedangkanpada BAB selanjutnya (BAB 7) kitaakanberfokuspada input data, ygmeliputidesaignbentukdanpengendalian internal atasentri data.




BAB 7
MemahamidanMendesainFormulir


            Untukmemahamidesainformulirpada BAB ini, andaterlebihdahuluharusmemahamikejadian-kejadianygada di dalam proses bisnissertsinformasiapasajaygdikumpulkanselamakejadian. Jikapada BAB 2 membahas system untukmengidentifikasikejadiandalamsuatu proses. Sedangkanpada BAB 5 kitamembahasinformasiapasajayg di perlukandalamsuatukejadianygdiidentifikasiolehagen, barang/jasasertahubunganygdiperlukanantartabel. Dalam BAB inidijelaskanbagaimanacaranyamenambahkan data formulirketabel-tabelsecaraefisiendanakurat.
            Telahdiperkenalkansebuahalatygdapatmengkarifikasiberbagaicaraygdigunakan system selamakejadianpadasuatu proses ygdisebutdengan Diagram Use Case. Pada Diagram Use Case yglengkapmampumenunjukkanseluruhkejadianygdigunakanolehsi system itusendirimaupunsi “pelaku” ygberinteraksidengan system.Padasetiap Diagram Use Case dapatmemberikanperincianmengenaitransaksiantara system tertentudenganpenggunanya (Ex/ :Mencatatpesananpelanggan). Deskripsi Use Case itusendirisangatmembantuuntukmendokumentasikan proses entri data karnaterlalubesarnyainteraksiygterjadipada system ketikamencatatsebuah data padaformulir.
            Penggunaanformulirsendiriakanmenjadilebihefisiendibandingkanharusmemasukkan data ketabel data danjugadapatmenimbulkanpeluanguntukmenarapkanpengendalian internal pada proses entri data. JikaformulirsudahdibentukmampumenyediakanFiturPencarian, Pemeriksaan Record, Konfirmasi, AturanValidasi, danfitur-fiturlainnyaygmampumeningkatkanefisiensi da akurasi proses entri data.
            Sebuahpolabarujugasudah di perkenalkandalam BAB iniygbergunauntukmendokumentasikanisidanoganisasiformulir.Formulirentri data sendiridibagimenjaditiga format yakni, Satu record, BentukTabeldanMultitabel.Padaformulirmultitabelmemerlukanformarformulirutama/subformulir.
            Pada 4 BAB berikutnyakitaakanmembahas detail tentangaplikasiakuntansi. Dalam BAB 8 kitaakanberfokuspadaorganisasiaktivitasinformasidanhubunganantarmodulakuntasisepertipembelian,persediaandanbukubesar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar